Tujuh Tahanan Rutan Salemba di Jakarta Pusat Kabur dengan Jebol Terali, Pengejaran Terus Dilakukan

2 months ago 20
ARTICLE AD BOX

Jakarta Pusat, gemasulawesi - Insiden pelarian terjadi di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat

Ada sebanyak tujuh tahanan dan narapidana yang terlibat kasus narkoba berhasil kabur setelah menjebol terali besi kamar mereka. 

Pihak berwenang langsung bergerak cepat untuk mengejar mereka serta melakukan investigasi terkait pelarian ini.

Kepala Rutan Kelas I Jakarta Pusat, Agung Nurbani, menyampaikan bahwa pihaknya, bersama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dan aparat kepolisian, segera mengkoordinasikan langkah-langkah untuk menyelidiki kasus ini lebih lanjut. 

Baca Juga:
Jadi Korban Penipuan, Lansia di Pasar Sunter Hijau Jakarta Utara Kehilangan Emas dan Uang Ratusan Juta, Begini Modus Licik Pelaku

"Kami bersama Ditjenpas dan pihak kepolisian siap melakukan penyelidikan, termasuk memeriksa petugas terkait peristiwa ini," ujar Agung dalam keterangan persnya pada Rabu, 13 November 2024.

Pelarian ini terungkap setelah ketujuh tahanan tersebut berhasil memanfaatkan celah di ruang tahanan mereka untuk menjebol terali besi yang seharusnya menghalangi mereka keluar. 

Kejadian ini terjadi pada Selasa, 12 November 2024, dini hari dan mengejutkan banyak pihak, mengingat pengamanan di Rutan Salemba seharusnya cukup ketat. 

Dengan menggunakan alat-alat yang mungkin mereka dapatkan secara ilegal, para napi ini berhasil meloloskan diri dan kini sedang dalam pengejaran.

Baca Juga:
Warga Syok! Peluru Nyasar Tembus Plafon Rumah di Tangerang Selatan, Begini Awal Mulanya

Agung Nurbani juga menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melacak keberadaan para pelarian tersebut. 

"Kami terus bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menangkap kembali tujuh tahanan dan napi yang kabur pada Selasa dini hari," jelasnya. Pengejaran terus dilakukan dengan harapan mereka bisa segera ditemukan.

Sementara itu, investigasi lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengungkap bagaimana para napi dapat dengan mudah menjebol terali besi kamar mereka. 

Selain itu, petugas yang bertugas di Rutan Salemba saat kejadian juga tengah diperiksa untuk memastikan apakah ada kelalaian dalam pengawasan yang memungkinkan peristiwa ini terjadi.

Baca Juga:
Kecelakaan Mengerikan di Tol Jatikarya, Truk Tabrak Portal Gerbang Arah Jakarta, Berikut Kronologinya

Langkah ini diambil untuk mengetahui apakah ada faktor eksternal atau kelalaian internal yang memfasilitasi pelarian tersebut.

Kasus pelarian ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang, mengingat potensi dampak yang bisa ditimbulkan jika para napi yang terlibat dalam kasus narkoba ini tidak segera ditemukan.

Pihak Ditjenpas dan kepolisian menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pengawasan di seluruh lembaga pemasyarakatan di Jakarta agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Untuk sementara, masyarakat diminta untuk tidak mendekati atau mencoba menangkap para tahanan yang kabur, melainkan segera melapor ke pihak kepolisian jika menemukan informasi terkait keberadaan mereka. 

Baca Juga:
Viral Dua Pria Nekat Mencuri Kotak Amal Mushola di Pekalongan Pada Waktu Subuh, Sempat Matikan Lampu Sebelum Beraksi

Pengejaran terhadap para pelarian ini tetap menjadi prioritas utama bagi aparat kepolisian dan pihak Rutan Salemba. (*/Shofia)

Read Entire Article