ARTICLE AD BOX
Politik, gemasulawesi – Sebanyak 455 personel keamanan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan kampanye Pilgub Jakarta 2024 pada hari Senin, tanggal 7 Oktober 2024.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, saat dihubungi mengatakan untuk mengamankan kampanye Pilgub Jakarta 2024 hari Senin ini, personel pengamanan yang terlibat sebanyak 455 orang.
Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebutkan ratusan personel itu bakal disebar di beberapa lokasi, mulai Jakarta Barat hingga Jakarta Timur.
Baca Juga:
Cawabup Ardi Kadir Berikrar Akan Mengabdi Secara Penuh Untuk Parigi Moutong
Perinciannya, 91 personel di wilayah Kalideres, 91 personel Jatinegara Kaum, 91 personel di Cipinang Muara, 91 personel di Jl Nusa Indah, dan 91 personel di Pasar Rebo.
“Pihak kami menyiapkan rekayasa lalu lintas di beberapa titik lokasi kampanye,” ujarnya.
Dia menambahkan tetapi hal itu bersifat situasional.
Baca Juga:
Debat Pertama Pilgub Jakarta 2024 Akan Diselenggarakan Hari Minggu 6 Oktober Mulai Pukul 19.00 WIB
“Masyarakat para pengguna jalan yang akan melintas untuk menghindari kawasan yang dimaksud dan mencari rute alternatif lain untuk menghindari kepadatan lalu lintas,” ucapnya.
Sebelumnya, pada hari Minggu, tanggal 6 Oktober 2024, KPU Jakarta telah mengadakan debat calon gubernur dan wakil gubernur.
Ketiga pasangan calon, yaitu Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno masing-masing beradu gagasan dalam debat yang mengambil tema Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta Menjadi Kota Global.
Baca Juga:
Megawati Dilaporkan Memecat Calon Bupati Malang Nomor Urut 2 Gunawan HS dari Keanggotaan PDI P
Dalam debat itu, Rano Karno merespons santai terkait anggapan warganet yang mempertanyakan apakah dirinya betul orang Betawi atau bukan.
Dia menegaskan dirinya bangga menjadi orang Jakarta.
Dia menyatakan ibunya Betawi dan bapaknya Padang, tetapi dia bangga menjadi orang Jakarta.
Baca Juga:
Tetap Akan Berjuang Mencari Keadilan, Amrullah Akan Tempuh Jalur PTTUN
Berkaitan dengan debat perdana Pilgub Jakarta 2024, dia menilai dirinya dan pasangannya telah tampil baik dan menawarkan program nyata untuk warga Jakarta.
“Intinya karena memang kita menginginkan Pilgub atau Pemilihan Gubernur Jakarta tahun 2024 ini ceria. Mengenai hasilnya bagaimana biar masyarakat yang menilai,” katanya. (*/Mey)