Miris! Pria Ini Kehilangan Rp201 Juta dalam Hitungan Menit di ATM Tol Japek Bekasi, Begini Kronologinya

2 months ago 20
ARTICLE AD BOX

Bekasi, gemasulawesi - Insiden pencurian dengan modus berpura-pura membantu terjadi di salah satu mesin ATM di Km 39 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

Seorang pria kehilangan Rp201 juta saat bertransaksi di ATM setelah terjebak tipu daya seorang pelaku yang berpenampilan ramah dan tampak ingin menolong. 

Kejadian ini pun membuat pria itu terkejut, di mana korban tak menyangka bahwa orang yang dianggapnya membantu ternyata berniat mencuri.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, insiden tersebut bermula ketika kartu ATM korban tidak bisa dimasukkan ke dalam mesin. Saat kebingungan, korban dihampiri seorang pria yang menawarkan bantuan. 

Baca Juga:
Viral Awan Turun ke Area Pertambangan di Murung Raya Kalteng, Pekerja Tambang Langsung Kumpul dan Coba Menyentuh

"Korban mengira pelaku tulus menolong, lalu ia memberikan kartu ATM-nya kepada pria tersebut," ujar Ade Ary saat memberikan keterangan, Jumat, 15 November 2024.

Setelah menerima kartu ATM korban, pelaku tampak berusaha mengatasi masalah di mesin ATM tersebut.

Tak lama, pelaku berhasil memasukkan kartu ke mesin dan seolah-olah mempermudah korban dalam bertransaksi. 

Setelah “membantu”, pelaku segera meninggalkan tempat, sementara korban baru menyadari ada kejanggalan setelah mencoba kembali memasukkan kartu ATM-nya ke mesin yang sama. Namun, upayanya gagal karena kartu tetap tidak dapat digunakan.

Baca Juga:
Berhasil Gagalkan Pencurian Motor, Begini Kondisi Polisi yang Kena Tembak Pelaku Curanmor di Cengkareng Jakbar

Menaruh curiga, korban segera memeriksa transaksi melalui layanan mobile banking (m-banking). 

Betapa terkejutnya korban ketika melihat saldo tabungannya telah berkurang Rp201 juta akibat transaksi yang tidak pernah ia lakukan. 

“Begitu korban menyadari adanya transaksi mencurigakan, ia langsung menghubungi customer service untuk memblokir kartu ATM,” tambah Ade Ary.

Polisi saat ini masih menyelidiki kasus pencurian ini dan akan menelusuri lebih lanjut tentang identitas pelaku serta cara pelaku menjalankan aksinya.

Baca Juga:
Iklan Judi Online Mendadak Muncul di Sela-sela Acara Debat Pilkada Jawa Barat, Polri Turun Tangan

Ade Ary mengimbau agar masyarakat lebih waspada saat menggunakan ATM di tempat umum, terutama saat seseorang yang tidak dikenal mendekat dan menawarkan bantuan. 

Menurutnya, kejahatan dengan modus ini bukan kali pertama terjadi, dan penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah mempercayai orang asing di sekitar lokasi ATM.

Selain itu, polisi juga akan menelusuri rekaman kamera pengawas di lokasi kejadian untuk membantu mengidentifikasi pelaku. 

Mereka berharap upaya ini dapat segera mengungkap identitas pelaku dan mencegah modus serupa terulang di masa mendatang, apalagi saat ini banyak pelaku kejahatan yang semakin lihai memanfaatkan momen-momen saat korban lengah.

Baca Juga:
Pengusaha Asal Surabaya yang Viral Usai Intimidasi Siswa SMAK Gloria 2 Resmi Jadi Tersangka, Ini Sosoknya

Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dan menghindari interaksi dengan orang asing saat bertransaksi di ATM, terutama di lokasi yang kurang ramai atau jauh dari pengawasan. 

Kepolisian berkomitmen untuk menindak tegas pelaku kejahatan seperti ini dan memastikan kenyamanan masyarakat dalam bertransaksi di tempat umum tetap terjaga. (*/Shofia)

Read Entire Article