2 Orang Tewas dan 2 Lainnya Terluka dalam Serangan Tentara Penjajah Israel di Timur Tulkarem

2 months ago 21
ARTICLE AD BOX

Internasional, gemasulawesi – 2 orang tewas dan 2 lainnya terluka dalam serangan tentara penjajah Israel di sebuah rumah di pinggiran kota Ezbet al-Jarad, timur kota Tulkarem.

Kantor berita Wafa mengidentifikasi para korban sebagai Mamoun Saleh Shraim dan Thaer Omar Amara, keduanya berusia 38 tahun.

Wafa menyampaikan jenazah keduanya diambil oleh tentara penjajah Israel.

Baca Juga:
Serangan Penjajah Israel di Maghazi dan Nuseirat Jalur Gaza Tengah Menewaskan 7 Orang

“Seorang anak berusia 2 tahun terluka oleh pecahan peluru di kepala sementara seorang pria berusia 30 tahun terluka oleh peluru di bahunya,” ujar Bulan Sabit Merah Palestina.

Di sisi lain, sebuah laporan investigasi oleh media penjajah Israel telah mengungkap pesan bocor yang menunjukkan Menteri Keamanan Nasional, Itamar Ben-Gvir, mengarahkan intervensi yang melanggar hukum dalam operasi polisi.

Pesan yang bocor selama lebih dari 10 bulan dari grup WhatsApp yang disebut ‘Strategi Pemerintah’ mengungkapkan bahwa Ben-Gvir mengarahkan aktivitas kepolisian, termasuk serangan terhadap warga Palestina di Yerusalem Timur dan menyerukan tindakan keras terhadap pengunjuk rasa anti pemerintah.

Baca Juga:
Seorang Warga Palestina Meninggal setelah Ditembak oleh Pasukan Penjajah Israel di Dekat Nablus Tepi Barat

Upayanya untuk mencegah penyiaran laporan itu ditolak oleh Pengadilan Tinggi yang menolak klaim privasinya.

Laporan tersebut muncul ketika Jaksa Agung penjajah Israel, Gali Baharav-Miara, menyarankan Benjamin Netanyahu untuk memecat menteri sayap kanan karena melanggar hukum, kecuali jika ada mengubah perilakunya.

“Laporan tersebut mengungkap pesan yang bocor antara Ben-Gvir dan lingkaran dalamnya, termasuk pemimpin kelompok ultra-nasionalis Lehava yang dikenal karena sikap anti-Arabnya, Bentzi Gopstein, pemimpin pemukim Chanamel Dorfman, dan juga penasihat Ofer Cohen,” kata media penjajah Israel.

Baca Juga:
Serangan Udara Penjajah Israel Tewaskan Sejumlah Warga Palestina yang sedang Menunggu Bantuan Pangan di Gaza

Pesan-pesan tersebut, yang mencakup beberapa tahun, juga menunjukkan keterlibatan istri dari Ben-Gvir, Ayala, yang memainkan peran penting dalam citra publiknya.

Laporan itu menyoroti berbagai upaya Ben-Gvir untuk menekan Netanyahu, seperti penggerebekannya di kompleks Al-Aqsa untuk memancing reaksi dari pemerintah dan rencananya untuk tinggal di kawasan Yahudi selama Paskah.

Ben-Gvir juga berupaya meningkatkan ketegangan dengan mendorong tindakan keras terhadap pengunjuk rasa anti pemerintah. (*/Mey)

Read Entire Article