ARTICLE AD BOX
Kupas Tuntas, gemasulawesi - Jika anda sudah menjadi penggemar Microsoft Edge, anda pasti ingin tahu tentang fitur terbaru browser atau peramban tersebut, yakni pemblokir scareware.
Fitur keamanan bawaan baru ini bertujuan untuk mencegah pengguna tertipu oleh malware yang mencoba mengelabui mereka agar memberikan informasi pribadi atau keuangan.
Malware sejenis ini biasanya memenuhi layar anda dengan peringatan layar penuh yang dirancang untuk menakut-nakuti anda agar mengambil tindakan.
Karena banyak pengguna internet cukup paham untuk mengenali scareware, banyak peramban – seperti Chrome – tidak memiliki pemblokir scareware.
Namun, scareware dapat menyulitkan pengguna baru atau mereka yang tidak tahu cara lolos dari serangan layar penuh yang dapat menyebabkan menu atau tool bar menghilang.
Scareware juga bisa menggunakan audio untuk membingungkan pengguna agar menghubungi saluran dukungan palsu di mana informasi yang mereka berikan akan digunakan oleh penipu.
Dilansir dari Tom’s Guide, Microsoft pertama kali mengumumkan bahwa mereka tengah mengerjakan pemblokir scareware untuk Edge pada November lalu di Konferensi Ignite 2024.
Minggu ini, perusahaan tersebut meluncurkan detail tentang cara kerja fitur tersebut serta fungsi pratinjau.
Postingan blog yang menyertai rilis pratinjau ini dengan cepat menunjukkan bahwa semua pengguna dapat menutup halaman scareware layar penuh dengan menekan dan menahan tombol ESC – meskipun mereka belum mengaktifkan pemblokir scareware.
Pengguna yang ingin mencoba pemblokir scareware dapat melakukannya dengan memastikan bahwa pratinjau diizinkan dan Edge sepenuhnya versi terbaru.
Jika pemblokir mencurigai suatu halaman adalah penipuan, Edge akan keluar dari halaman layar penuh, menghentikan pemutaran audio, memperingatkan pengguna, dan melanjutkan untuk menampilkan tampilan thumbnail halaman.
Pengguna kemudian memiliki opsi untuk melaporkan situs tersebut, yang akan membantu melindungi pengguna lain atau tidak melaporkan halaman tersebut, yang dalam hal ini pemblokir akan membuangnya.
Jika ada hasil positif yang salah, pengguna juga dapat melaporkan kesalahan untuk membantu alat pemblokir ini belajar.
Pemblokir scareware ini berbeda dari fitur SmartScreen yang ada di Microsoft Defender.
Microsoft Defender merupakan alat berbasis cloud yang membantu pengguna dengan mengumpulkan situs scareware yang dilaporkan dan ancaman lainnya.
Dalam kasus ini, fitur ini tidak seefektif itu karena halaman harus dilaporkan agar dapat dideteksi.
Fitur deteksi penipuan seperti ini selalu menjadi tambahan yang bagus untuk browser apa pun.
Tetapi untuk perlindungan ekstra, anda sebaiknya memastikan PC Windows anda menjalankan salah satu perangkat lunak antivirus terbaik.
Pastikan jugan sistem operasi anda serta perangkat lunak lainnya yang telah anda instal adalah versi terbaru. (*/Armyanti)