Istri Benjamin Netanyahu Dituduh Melakukan Intimidasi terhadap Saksi

1 month ago 2
ARTICLE AD BOX

Internasional, gemasulawesi – Media penjajah Israel menyampaikan beberapa pengaduan polisi telah diajukan terhadap Sara Natanyahu, yang merupakan istri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, karena tuduhan intimidasi dan juga pelecehan saksi.

Pengaduan itu mencakup upaya untuk mengintimidasi seorang saksi dalam persidangan pidana perdana menteri dan juga menghasut pelecehan terhadap pejabat hukum dan juga kritikus keluarga Benjamin Netanyahu.

Menurut media penjajah Israel, intimidasi saksi dan memutarbalikkan kesaksian dapat dikenakan hukuman hingga 3 dan 7 tahun penjara.

Laporan media penjajah Israel membagikan pesan dari mendiang ajudan Benjamin Netanyahu, Hanni Bleiweiss, yang menyatakan Sara Netanyahu dan putra perdana menteri terlibat dalam upaya untuk melemahkan lawan politik, mempengaruhi persidangan korupsinya, dan juga menargetkan pengunjuk rasa sambil berupaya memberikan penghargaan kepada petugas polisi yang patuh.

Baca Juga:
Hamas Mengaku Telah Menembak Seorang Perwira Tentara Penjajah Israel di Jalur Gaza Utara

Sara Netanyahu diduga mengarahkan Bleiweiss untuk mengorganisir aktivis Likud untuk melecehkan tetangga mereka karena menentang perdana menteri.

“Pesan WhatsApp dari ponsel Bleiweiss mengungkapkan Sara juga menginstruksikan para aktivis untuk menargetkan Hadas Klein, saksi kunci dalam salah satu kasus korupsi Benjamin Netanyahu, dengan protes dan juga pelecehan di dekat rumahnya sebelum atau selama kesaksiannya di pengadilan,” ujar Uvda.

Laporan tersebut lebih lanjut mengungkapkan dia memerintahkan taktik intimidasi serupa terhadap mantan Jaksa Agung penjajah Israel, Avichai Mandelblit, dan Wakil Jaksa Negara, Liat Ben Ari.

Naama Lazim, yang merupakan anggota parlemen penjajah Israel dari Partai Buruh, memimpin gelombang pengaduan terhadap Sara Netanyahu, mendesak pihak yang berwenang untuk menyelidiki dugaan tindakannya.

Baca Juga:
Seorang Anak Palestina Terbunuh saat Ranjau Darat Penjajah Israel Meledak di Daerah Betlehem

Dia diketahui mengajukan pengaduan terhadap jaksa agung, jaksa negara Amit Aisman, dan kepala unit Lahav 433 Kepolisian penjajah Israel.

3 ajudan parlemennya juga mengajukan pengaduan di Kantor Polisi Lev Tel Aviv dan membuat grup WhatsApp untuk memandu orang lain dalam menyampaikan pengaduan daring yang menarik lebih dari seribu anggota.

“Sara Netanyahu harus diselidiki,” tulisnya di X, mengkritik kurangnya tindakan polisi segera dan juga menyerukan tekanan publik untuk mendorong penyelidikan. (*/Mey)

Read Entire Article