Brutal! Pria di Bojonggede Jadi Korban Pembacokan OTK Saat Nongkrong, Jari Tangannya Putus

3 months ago 11
ARTICLE AD BOX

Bogor, gemasulawesi - Kejadian pembacokan seorang pria berinisial AMR (22) terjadi di Desa Cimanggis, Bojonggede, Kabupaten Bogor. 

Korban saat itu sedang bersantai di pos ronda bersama lima temannya.

Saksi mata melaporkan bahwa saat mereka bersantai dalam posisi tengkurap dan bermain ponsel, tiba-tiba dua motor mendekati mereka. 

Para pelaku tanpa basa-basi langsung menyerang dengan senjata tajam, yakni klewang.

Baca Juga:
Terbongkar! Operasi Besar KPK di Kalimantan Selatan Seret Pejabat, Ini Barang Bukti yang Ditemukan

"Korban bersama temannya tidak sempat bereaksi saat pelaku menyerang," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi pada Senin, 7 Oktober 2024.

Akibat serangan tersebut, korban AMR mengalami luka serius. 

"Salah satu pelaku mengeluarkan klewang dan menyerang korban, yang mengakibatkan ibu jari kiri korban putus," jelas Ade Ary. 

Rekan-rekan korban segera melindungi diri dan meminta pertolongan. Setelah serangan itu, pelaku melarikan diri dengan cepat menggunakan sepeda motor, meninggalkan korban dalam keadaan terluka.

Baca Juga:
Modus Canggih Sindikat Pencuri Bank di Sulawesi Selatan Terungkap, Uang Nasabah Rp70 Juta Raib

Rekan-rekan korban segera menghubungi pihak berwajib dan membawa AMR ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. 

"Kami segera membawa korban ke rumah sakit setelah insiden terjadi," ujar salah satu saksi. 

Begitu sampai di rumah sakit, korban langsung ditangani oleh tim medis untuk mengobati luka serius di ibu jari tangannya.

Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. 

Baca Juga:
Kecelakaan Maut di Kuningan! Kendaraan Wisatawan DH Garden Terjun ke Jurang dan Tewaskan Empat Orang

Ade Ary menambahkan, "Kami melakukan serangkaian tindakan penyelidikan, termasuk pengambilan keterangan dari saksi-saksi dan pemeriksaan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian." 

Upaya untuk mengidentifikasi pelaku dan memahami motif di balik serangan terus dilakukan.

Insiden ini memicu reaksi dari masyarakat setempat yang merasa khawatir tentang keamanan di lingkungan mereka. 

Pihak kepolisian pun mengimbau masyarakat untuk melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang mereka lihat di sekitar lingkungan mereka.

Baca Juga:
Heboh Warga Jogja Tertipu Acara Palsu yang Mengatasnamakan HUT Yogyakarta ke-268, Begini Respon dari Pihak Pemkot

Sampai saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan juga berupaya penuh untukmenangkap pelaku. 

Kombes Pol Ade Ary menegaskan, "Kami berkomitmen untuk mengungkap pelaku dan memberikan rasa aman kepada masyarakat." 

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat Desa Cimanggis dapat merasa lebih aman dan terlindungi dari potensi ancaman kejahatan yang dapat terjadi. (*/Shofia)

Read Entire Article