Keluhan Pengguna Kartu E-Toll Gegara Saldo Tak Dapat Digunakan di Gerbang Tol Viral, Ternyata Ini Alasannya

3 months ago 12
ARTICLE AD BOX

Nasional, gemasulawesi - Dalam beberapa waktu terakhir, masalah terkait kartu e-toll kadaluwarsa menjadi sorotan di kalangan pengguna jalan tol. 

Banyak yang mengeluhkan pengalaman tidak menyenangkan saat menggunakan kartu ini di gerbang tol. 

Salah satu pengalaman tersebut datang dari seorang pengguna media sosial X dengan akun Ryrinda, yang mengalami kendala ketika melintasi tol dari Pemalang menuju Kendal. 

Saat tiba di gerbang tol Kendal, kartu e-toll yang dibawanya tidak dapat terbaca oleh mesin.

Baca Juga:
Terbesar dalam 5 Tahun Terakhir! Penyelundupan 47 Kilogram Sabu Menuju Banjarmasin Berhasil Digagalkan

Ryrinda menceritakan situasinya saat kartu tidak berfungsi. Setelah berusaha men-tap kartu, ia menekan tombol bantuan untuk mendapatkan bantuan dari petugas tol. 

Petugas yang datang pun bertanya apakah mereka baru saja berhenti di rest area. 

“Kartu aku ngga terbaca saat ditap. Akhirnya akun tekan tombol bantuan, dan petugas datang trus tanya, 'Apa Bapak baru saja berhenti di rest area?' Suamiku jawab 'iya pak, apa masalahnya ya?'" ungkapnya dalam unggahannya pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Menanggapi keluhan ini, Lisye Octaviana selaku Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga memberikan penjelasan mengenai penerapan waktu kadaluwarsa pada kartu e-toll. 

Baca Juga:
Lapor ke Polisi! 15 Siswi SMKN 56 Jakarta Utara Diduga Jadi Korban Tindakan Asusila oleh Guru Seni

Ia menyatakan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari sistem pengendalian transaksi untuk menjaga efisiensi dan keamanan pendapatan tol.

Lisye menegaskan bahwa saldo pengguna tidak akan hilang meskipun kartu tersebut sudah kadaluarsa. 

“Kartu e-toll yang kadaluwarsa tidak membuat saldo uang elektronik hangus. Saat melakukan tapping, saldo tetap terpotong sesuai tarif dari gerbang masuk hingga tujuan. Namun, perlu diingat bahwa ALB (Automatic Lane Barrier) tidak akan terbuka secara otomatis, sehingga petugas tol akan hadir untuk memberikan bantuan,” jelasnya.

Apabila pengguna mengalami masalah saat transaksi, mereka disarankan untuk menekan tombol bantuan agar petugas di gerbang tol dapat membantu proses transaksi. 

Baca Juga:
Beraksi di Siang Bolong, Dua Pria yang Diduga Hendak Mencuri Pintu Besi di Pekanbaru Ketahuan Warga Setempat

Situasi ini menjadi bagian dari evaluasi Jasa Marga untuk meningkatkan sistem pengendalian dan memastikan kelancaran operasional di gerbang tol.

Dengan penjelasan ini, diharapkan pengguna jalan tol lebih memahami mekanisme yang ada dan tetap tenang saat menghadapi situasi serupa di masa mendatang. (*/Shofia)

Read Entire Article