ARTICLE AD BOX
Nasional, gemasulawesi - Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), mendapatkan panggilan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Senin, 14 Oktober 2024, di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Pertemuan ini merupakan bagian dari proses pemilihan calon anggota kabinet yang akan mendampingi Prabowo dalam pemerintahannya nanti.
Erick Thohir mengonfirmasi bahwa ia hadir atas panggilan Prabowo untuk membahas rencana ke depan terkait kabinet dan tanggung jawab yang mungkin akan diembannya.
"Saya tadi dipanggil oleh Pak Prabowo, beliau memberikan arahan bagaimana rencana ke depan, karena tentu situasi dunia sedang kompleks ya, kita bisa lihat," ujar Erick kepada wartawan.
Erick juga menekankan komitmennya untuk menjalankan amanah dengan sepenuh hati dan ketekunan.
"Tentu amanah ini, ya tadi saya sampaikan akan saya jaga sebaik-baiknya, dan saya akan pastikan amanah ini kita sukseskan gitu. Saya pekerja keras, semua tahu, dan saya loyal, tetapi ya memang situasi tidak mudah. Kita harus terus dorong semua yang diamanahkan," sambungnya.
Erick Thohir juga menyebut bahwa Prabowo, sebagai Presiden terpilih, memiliki otoritas penuh dalam menentukan peran para calon menteri di kabinetnya.
"Oh saya rasa itu tupoksi beliau (Prabowo Subianto) sebagai Presiden, kembali beliau yang sampaikan nanti. Kalau saya, yang penting fokus yang ada saja," tambah Erick, menyiratkan bahwa dirinya siap menjalankan tugas yang diberikan dengan penuh tanggung jawab.
Saat ditanya mengenai agenda pembekalan yang direncanakan di Hambalang pada 16 Oktober 2024, Erick menyatakan bahwa dirinya belum menerima informasi terkait hal tersebut.
Dalam suasana santai, ia bercanda bahwa agenda pribadinya pada hari tersebut adalah menonton pertandingan Timnas Indonesia yang akan bertanding melawan China dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Saya kurang dapat informasi (terkait pembekalan), yang pasti besok nonton bola dulu," ungkap Erick sambil tersenyum.
Sebagai Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), perhatian Erick pada pertandingan Timnas bukanlah hal yang mengejutkan. Laga ini merupakan bagian penting dari perjalanan Indonesia menuju kualifikasi Piala Dunia 2026, yang tentu saja menjadi salah satu prioritas bagi Erick di tengah berbagai tugas kenegaraan yang menantinya. (*/Risco)