ARTICLE AD BOX
Bogor, gemasulawesi - Seorang anak yang berusia dua tahun berinisial A ternyata tenggelam terseret arus Sungai Ciliwung di RT 5 RW 2, Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.
Salah seorang saksi mata, Dedie (48) mengungkapkan bahwa awalnya anak tersebut terlihat sedang bermain mobil-mobilan di tepi sungai yang tiba-tiba meluap saat cuaca sedang gerimis.
"Awalnya saya sedang pergi memancing dan tiba-tiba saya tahu air sungai Ciliwung meluap gara-gara hujan. Saat hendak melempar kail di tepi sungai, di sisi kiri sungai Ciliwung saya melihat seorang anak kecil yang sedang duduk sendirian di dekat batu sambil bawa mainan mobil-mobilan," ujarnya.
Dedie pun lalu segera berlari dan mencari tahu keberadaan orangtua dari anak kecil tersebut, namun ia tidak dapat menemukan jawabannya.
"Waktu itu saya malah cari siapa orangtuanya, saya teriak di sana anak siapa-anak siapa, malah di sana enggak ada satupun yang mengaku, dan saya enggak dapat jawabannya," katanya.
Lalu belum sempat Dedie menolong, anak kecil itu langsung mundur dan tercebur tiba-tiba ke Sungai Ciliwung.
Sayangnya arus Sungai Ciliwung sangat deras, sehingga tubuh anak kecil tersebut terseret dan tubuhnya tidak dapat terlihat lagi.
"Saya lihat anak itu sedang duduk di batu, dan kemudian tiba-tiba mundur sedikit, terus anak itu jatuh ke Sungai Ciliwung, di sungai itu sempat melambaikan tangannya," ujarnya.
Pihak Ketua RT 5 RW 2 membenarkan kejadian yang berada di sekitaran Sungai Ciliwung tersebut.
Ternyata korban merupakan warga setempat dan saat kejadian korban tidak ditemani oleh siapapun.
"Korban merupakan warga saya, pada saat kejadian korban sedang sendirian dan tidak ada teman atau orang dewasa yang bersama korban," imbuhnya.
Saat ini tim gabung BPBD Kota Bogor dan pihak Damkar Kota Bogor sedang melakukan pencarian di sekitaran Sungai Ciliwung.
Upaya pencarian dilakukan dengan cara menyusuri sungai menggunakan perahu karet, dan melibatkan beberapa petugas yang berenang mengikuti arus sungai. (*/Ayu Sisca Irianti)