Ujian sekolah SMP Tanpa Pengawasan Silang

3 hours ago 1
ARTICLE AD BOX
Saat zaman ujian nasional, pengawasnya disilang, berasal dari sekolah lain. “Ujian sekolah dengan materi tes dibuat guru bersangkutan, dan pengawas dari sekolah setempat,” jelas Kasek SMPN 5 Abang, I Nyoman Susanta di sela-sela mengawasi siswanya di Banjar Bau Kawan, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, Rabu (14/5).

Di SMPN 5 Abang, ujian sekolah melibatkan 114 siswa, terbagi 6 ruang, berlangsung 13-17 Mei. “Jalannya ujian  sekolah aman, semua siswa hadir, rencananya pengumuman, 2 Juni,” jelas Susanta.

Di bagian lain, Kasek SMPN 1 Selat I Nengah Sikiarta mengatakan, ujian sekolah telah dilaksanakan sejak Sabtu (10/5), nantinya berakhir, Jumat (16/5), melibatkan 180 siswa dibagi 9 ruang. “Secara teknis, ujian sekolah, tidak ada kendala,” jelas Sikiarta. 

Ujian sekolah, kata Sikiarta, secara manual, berbasis kertas, menggunakan tes dan lembar jawaban. Siswa mendapatkan lembar tes, kemudian menjawab di lembar jawaban. Sedangkan ujian di SMPN 3 Selat, menurut Kasek I Komang Gede Sudarsana berlangsung sejak Selasa (13/5) hingga Sabtu (17/5). “Ujian melibatkan 258 siswa dibagi 13 ruangan,” katanya.

Ujian di SMPN 3 Selat juga berbasis kertas. Siswa menjawab di lembar jawaban kertas yang tersedia.

Kabid SMP Disdikpora Karangasem I Gusti Lanang Sangkan Purwa mengatakan, di Karangasem ada 48 SMP, masing-masing 34 SMP Negeri dan 14 SMP swasta. Diakui pelaksanaan ujiannya tidak serentak.

“SMPN 2 Amlapura dan SMPN 2 Abang, justru mengambil jadwal di akhir Mei,” katanya.

Kasek SMPN 2 Abang I Wayan Sarya membenarkan, memilih jadwal ujian sekolah, 26-31 Mei, melibatkan 277 siswa, dibagi 14 ruang, tiap ruang isinya 20 siswa.

“Kami telah siap melaksanakan ujian sekolah, siswa juga telah melakukan persiapan,” jelas I Wayan Sarya, yang mantan Kasek SMPN 1 Manggis dan SMPN 5 Amlapura.7k16
Read Entire Article