Siswa SD Diperkenalkan Budaya Minum Teh ala Tiongkok hingga Tur ke Area Pembangkit

6 hours ago 1
ARTICLE AD BOX
Dalam kegiatan yang digelar PT General Energi Bali (GEB) dan China Huadian tersebut, siswa dikenalkan budaya minum teh ala Tiongkok hingga diajak tur ke area pembangkit.

Sejak pagi, para siswa duduk tertib melingkar di meja-meja yang telah disiapkan. Mereka tampak antusias menyimak demo meracik teh khas Tiongkok yang diperagakan oleh Jiang Zhi Ying, salah satu staf asal China yang bekerja di PLTU Celukan Bawang. Teh yang telah diracik kemudian disuguhkan kepada para siswa dengan tata cara penyajian sesuai tradisi Tiongkok.

Kegiatan ini bertujuan mengenalkan sekaligus menumbuhkan ketertarikan siswa terhadap budaya Tiongkok, yang selama ini masih jarang diketahui. Salah satu latar belakang pengenalan budaya ini adalah filosofi teh Jalur Sutra yang dipercaya dapat menyehatkan. Teh Jalur Sutra sendiri dikenal memiliki aroma khas dari campuran rempah-rempah dan bunga yang digunakan dalam proses pembuatannya.

Adapun siswa yang terlibat berasal dari SDN 1 Tingatinga, SDN Pengulon, SDN Tukad Sumaga, SDN Celukan Bawang, serta dua Madrasah Ibtidaiyah (MI), yakni MI Ta’riful Fuad dan MI Nurul Wathan. Selain mencicipi beragam varian teh, mereka juga dikenalkan dengan kue-kue tradisional khas Tiongkok.

Tak hanya itu, para siswa juga diajak berkeliling ke berbagai area penting di dalam kompleks PLTU. Mereka mendapat penjelasan teknis dari Eny Widarto, senior pelaksana teknis, mengenai cara kerja pembangkit listrik, mulai dari proses pembakaran batu bara hingga listrik tersalurkan ke masyarakat. Beberapa area yang dikunjungi antara lain dermaga batu bara, bunker penyimpanan, dan pusat pelatihan.

“Saya senang (dengan acara Open Day) dan berharap berkelanjutan karena banyak memberi manfaat untuk kami para siswa,” ujar Putu Satiya Pratiwi, siswa kelas 5 SDN 1 Tukad Sumaga.

Hal senada disampaikan Becik Hafsah, guru pendamping dari SDN 1 Tingatinga. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat karena memperkaya wawasan siswa, baik terkait budaya asing maupun teknologi kelistrikan. “Yang jelas acara Open Day ini sangat bermanfaat dan berharap ke depan terus dilakukan agar siswa-siswa bertambah ilmu dan wawasannya,” ujarnya.

Sementara itu, Senior Manager PLTU Celukan Bawang, Indriati Tanu Tanto, menyampaikan bahwa Open Day dirancang untuk memadukan pengenalan budaya Tiongkok dengan edukasi teknis tentang pembangkit listrik. Menurutnya, hal ini juga menjadi bagian dari upaya membangun pemahaman dan kepercayaan masyarakat.

“Acara Open Day memang memadukan pengenalan budaya Tiongkok dan PLTU Celukan Bawang dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kepercayaan masyarakat dan citra sosial terhadap pembangkit listrik kita,” kata Indriati.

Kegiatan ini juga diisi dengan pemutaran video animasi edukatif tentang proses produksi dan distribusi listrik. Di akhir acara, PT GEB juga memberikan santunan kepada para siswa dan guru pendamping sebagai bentuk kepedulian perusahaan, khususnya di bidang pendidikan.7 mzk
Read Entire Article