ARTICLE AD BOX
Internasional, gemasulawesi – Seorang anak Palestina yang berusia 3 tahun terluka setelah diserang oleh anjing tentara penjajah Israel di Qabatiya, selatan Jenin di Tepi Barat.
Menurut Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina, tim medis membawa anak tersebut ke Rumah Sakit Jenin untuk mendapatkan perawatan medis setelah dia digigit oleh anjing tempur yang dikerahkan oleh pasukan penjajah Israel di daerah itu.
Serangan itu terjadi ketika pasukan penjajah Israel mengintensifkan aksi militer di beberapa kota di Tepi Barat yang diduduki yang menyebabkan 4 warga Palestina meninggal.
Di sisi lain, sebuah roket yang menghantam daerah sekitar Bandara Internasional Ben Gurion penjajah Israel kemarin, tanggal 6 November 2024, waktu Palestina.
Media penjajah Israel menyampaikan roket itu mengakibatkan penundaan pendaratan dan lepas landas penerbangan di bandara itu, tetapi media lokal lalu melaporkan bahwa aktivitas udara telah kembali normal.
Rekaman yang dipublikasikan oleh media penjajah Israel menunjukkan sebuah roket menghantam sebuah mobil yang sedang berada di tempat parkir di daerah Ra’anana, Tel Aviv.
Baca Juga:
2 Warga Palestina Lansia Meninggal saat Menunggu di Pos Pemeriksaan Penjajah Israel Jalur Gaza Utara
Tidak ada korban luka yang dilaporkan akibat peristiwa tersebut.
“10 roket diluncurkan dari Lebanon menyebabkan sirine serangan udara berbunyi di beberapa daerah di penjajah Israel udara dan tengah,” kata tentara penjajah Israel.
Sementara itu, sebagian besar warga Belgia menginginkan sanksi terhadap penjajah Israel.
Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Menyerbu Kamp Tulkarem di Tepi Barat dan Meratakan Jalan-Jalannya
Hal tersebut menurut survei yang dirilis pada hari Rabu oleh koalisi LSM besar.
Koalisi Gerakan Utara-Selatan di Flanders, Belgia, dalam sebuah pernyataan menyatakan 54 persen warga Belgia mendukung UE dan Belgia menjatuhkan sanksi terhadap penjajah Israel sementara 14 persen menentang.
Sebanyak 73 persen responden juga mendukung gencatan senjata segera dan permanen di Jalur Gaza serta hampir setengahnya menginginkan diakhirinya segera perdagangan dengan pemukiman ilegal penjajah Israel di wilayah Palestina yang diduduki.
Baca Juga:
Perdana Menteri Netanyahu Dilaporkan Memecat Menteri Pertahanan Penjajah Israel Yoav Gallant
Direktur Koalisi, Els Hertogen, tentang temuan itu menyampaikan sementara genosida terjadi di Jalur Gaza, kemarahan paling keras tidak datang dari para pemimpin dunia, tetapi dari warga biasa. (*/Mey)