Operasi Kilat Densus 88! Tiga Terduga Teroris Dibekuk di Kudus, Demak, dan Solo dalam Satu Hari

2 months ago 18
ARTICLE AD BOX

Hukum, gemasulawesi - Tiga orang terduga teroris berhasil ditangkap oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri di Jawa Tengah. 

Penangkapan ini terjadi di beberapa lokasi yang berbeda, mencakup daerah Kudus, Demak, dan Solo. 

Aksi ini merupakan bagian dari operasi berkelanjutan untuk mencegah dan memberantas ancaman terorisme yang semakin marak di Indonesia.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, mengonfirmasi bahwa ketiga terduga teroris tersebut diamankan dalam operasi terencana yang menunjukkan koordinasi yang baik di antara aparat keamanan. 

Baca Juga:
Lakukan Rapat Tertutup dengan Kepala BIN, Anggota Komisi I DPR Bongkar Apa Saja yang Dibahas dengan Muhammad Herindra

 "Tiga orang terduga teroris ditangkap oleh Densus 88 di Kudus, Demak, dan Solo pada Senin, 4 November 2024," jelasnya saat memberikan keterangan pada Selasa, 5 November 2024.

Penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian mendapatkan informasi mengenai aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan individu-individu tersebut.

Salah satu terduga teroris ditangkap di Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Demak. Sementara itu, dua terduga lainnya ditangkap di Desa Gribig, Kecamatan Gebog, Kudus, dan di wilayah Solo. 

Setelah penangkapan, ketiga terduga teroris akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengidentifikasi peran mereka dalam jaringan teror yang lebih luas. 

Baca Juga:
Sambil Bawa Karung saat Beraksi, Seorang Pria di Pondok Gede Bekasi Berhasil Curi Sepatu Mahal dan Kabur dengan Mudah

Kombes Artanto menambahkan bahwa Densus 88 akan memberikan penjelasan rinci terkait penangkapan tersebut. 

“Nanti akan ada penjelasan lebih detail dari Densus 88. Yang bisa saya sampaikan, penangkapan ini dilakukan dalam satu hari,” tuturnya.

Operasi ini tidak hanya bertujuan untuk menangkap para terduga, tetapi juga untuk mengungkap informasi lebih lanjut mengenai jaringan teroris yang beroperasi di daerah tersebut. 

Penangkapan ini menjadi langkah penting dalam mencegah potensi serangan teroris di masa depan, serta menunjukkan keseriusan aparat dalam menjaga keamanan publik.

Baca Juga:
Viral Gunawan Sadbor Joget Ayam Patuk Pakai Baju Tahanan Usai Jadi Tersangka Judi Online, Pengguni Penjara Terhibur

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan aktivitas yang mencurigakan di lingkungan sekitar mereka. 

Keterlibatan masyarakat dalam upaya pencegahan terorisme sangat krusial untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

Kombes Artanto menegaskan bahwa penangkapan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk membongkar jaringan terorisme di Indonesia.

Dari penangkapan ini, diharapkan pihak kepolisian dapat menemukan informasi mengenai kemungkinan rencana serangan atau tindakan teroris yang sedang dipersiapkan oleh jaringan tersebut. 

Baca Juga:
Tidak Hanya Gunawan Sadbor, Polisi Juga Tetapkan Satu Tersangka Lain Kasus Promosi Judi Online, Ini Sosoknya

Densus 88 akan terus melakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap individu maupun kelompok yang terlibat dalam aktivitas terorisme.

Sebagai langkah lanjutan, Densus 88 juga diharapkan dapat menggali informasi lebih dalam mengenai jaringan yang lebih luas, termasuk kemungkinan keterlibatan pihak-pihak lain yang mendukung aktivitas teroris. (*/Shofia)

Read Entire Article