Indonesia Dipuji, Bintang Gimnastik Dunia Siap ke Jakarta

2 weeks ago 6
ARTICLE AD BOX
Presiden Komite Teknis Gimnastik Artistik Putri FIG Donatella Sacchi yang meninjau langsung lokasi, Jumat (4/4) lalu, menilai arena yang disiapkan sudah memenuhi standar internasional. Bahkan, dinilai sebagai salah satu arena terbaik di kejuaraan dunia.

Menurutnya, Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025 menjadi kesempatan besar bagi FIG melihat perkembangan senam artistik di Indonesia. Keikutsertaan atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024 disebut sebagai bukti nyata olahraga senam di tanah air mengalami kemajuan.

Donatella pun mengapresiasi kerja keras Federasi Gimnastik Indonesia serta semua pihak yang berperan dalam penyelenggaraan kejuaraan ini.

Tak hanya soal teknis, Donatella juga terkesan pada keramahan masyarakat Indonesia yang menurutnya menjadi nilai lebih dalam menyukseskan kejuaraan ini.

Donatella juga membandingkan fasilitas kali ini dengan kunjungannya ke Indonesia pada 2018. Dari segi teknis, mulai dari pencahayaan hingga kualitas untuk siaran televisi, semuanya dinilai sudah sangat memadai. Bahkan, pencahayaan lebih dari cukup untuk menampilkan kejuaraan ini dengan kualitas terbaik.

Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, Donatella menilai Indonesia sudah sangat siap menggelar Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025. Sekarang tinggal menjual tiket dan mempromosikan acara di dalam negeri maupun dunia. 

Sementara itu, Ketua Federasi Gimnastik Indonesia Ita Yulianti mengatakan sejumlah bintang dunia akan tampil. Bahkan tim Amerika Serikat sudah konfirmasi hadir, meskipun Simone Biles belum pasti. Lalu Brasil, ada Rebeca Andrade yang juara dunia, serta Carlos Yulo dari Filipina yang sudah memastikan akan datang

Selain nama-nama tersebut, Kejuaraan Dunia Gimnastik Artistik 2025 juga diperkirakan diikuti atlet kelas dunia mengingat ajang ini kompetisi besar setelah Olimpiade Paris 2024.

Bahkan Presiden Komite Teknis Gimnastik Artistik Putra Federasi Gimnastik Internasional (FIG) Andrew Tombs turut mengapresiasi kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah. Menurutnya, fasilitas yang disediakan, termasuk arena utama dan aula pemanasan, memenuhi standar tertinggi.

Tombs juga mengatakan pentingnya peran media dan siaran televisi agar makin banyak anak muda yang terinspirasi untuk menekuni olahraga gimnastik.

Kejuaraan ini kali pertama di Indonesia. Tak hanya itu, Indonesia juga menjadi negara pertama di Asia Tenggara dan keempat di Asia yang mendapat kehormatan menggelar kejuaraan bergengsi ini.

Diperkirakan sekitar 600 atlet dari 70 negara akan berpartisipasi. Selain jadi memperkuat reputasi Indonesia sebagai penyelenggara kejuaraan olahraga internasional, ajang ini diharapkan jadi pemicu para atlet tanah air meningkatkan prestasi di kancah dunia. ant
Read Entire Article