ARTICLE AD BOX
Makassar, gemasulawesi – Dinas Permukiman atau Disperkim Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, melaksanakan program pembersihan kawasan kumuh dengan target lokasi di sekitar Sungai Jeneberang Kanal Pampang hingga DAS atau Daerah Aliran Sungai Tallo, dan pemukiman kota di Kecamatan Mariso.
Kadisperkim Kota Makassar, Wahyudin, mengatakan masih ada sejumlah pemukiman kumuh di Kota Makassar yang harus dientaskan di kota ini.
Wahyudin menerangkan penanganan kawasan kumuh telah mulai dilakukan sejak tahun 2023 lalu dan dilanjutkan tahun ini untuk program pembenahan kawasan kumuh di Kecamatan Mariso.
“Telah menjadi komitmen Pemerintah Kota Makassar untuk menciptakan pemukiman yang layak huni,” katanya.
Adapun upaya penanganan pemukiman kumuh tersebut dilakukan dengan memperbaiki drainase, jalan, pengelolaan limbah hingga pengadaan air bersih.
Dikutip dari Antara, dia menyatakan untuk pengadaan air bersih, pihaknya melakukan kerjas sama dengan pihak PDAM supaya warga mendapatkan air yang layak konsumsi.
Baca Juga:
KPU Parigi Moutong Sebut Angka Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 69,85 Persen
Termasuk membantu pengadaan jamban untuk warga yang tidak punya tempat pembuangan akhir.
“Sebenarnya penanganan pemukiman kumuh bukan hanya bertumpu pada Disperkim tetapi juga OPD lainnya,” pungkasnya.
Di sisi lain, BPS Parepare melansir angka inflasi Parepare mengalami penurunan dari 1,82 persen pada bulan Oktober menjadi 1,38 persen pada bulan November 2024.
Baca Juga:
KPU Parigi Moutong Sebut Angka Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 69,85 Persen
Sabriah Amir, yang merupakan Kepala BPS Parepare, mengatakan Kota Parepare mengalami penurunan inflasi pada bulan November yang lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, termasuk jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Berdasarkan data BPS diketahui inflasi Kota Parepare tercatat ketiga terendah dari 8 kabupaten atau kota yang disampel oleh BPS Provinsi Sulawesi Selatan.
BPS Sulawesi Selatan mencatat inflasi paling tinggi di Palopo sebesar 2,08 persen dan yang terendah Kabupaten Bulukumba yaitu 1,12 persen.
Sementara itu, BPS mencatat 3 penyumbang inflasi pada posisi bulan November 2024 di Parepare.
Ketiga hal itu adalah makanan nasi dengan lauk, tarif parkir, dan perhiasan emas. (Antara)